Logo Header  Footer
5 Faktor Penyebab Harga Rumah Turun Penting Dicatat
20 February 2024
Jakarta - Saat berencana menjual rumah, kita ingin rumah yang kita jual cepat laku dengan harga yang sesuai harapan. Tentu, semua orang menginginkan rumah yang dijual dibanderol harga yang tinggi.
Namun, perlu diperhatikan, ada lho yang bisa bikin harga jual rumah turun. Apa saja?

Berikut ini faktor-faktor yang membuat harga jual rumah turun.

1. Bangunan Fisik Rumah Rusak
Hal pertama yang membuat harga rumah turun adalah bangunan fisik rumah yang rusak. Membeli bangunan yang rusak akan membuat calon pembeli berpikir dua kali karena harus melakukan renovasi juga.

"Harga rumah turun bisa lihat dari apakah masih layak pakai atau ada yang harus direnovasi, misalnya ruang dapur atau ruang makan gitu misalnya perlu renovasi secara major itu nilai jualnya jadi turun," kata Country Director of Ray White Indonesia, Johann Boyke Nurtanio kepada detikcom, Kamis (9/11/2023)

Nah, untuk menghindari harga rumah turun, pemilik rumah bisa melakukan renovasi terlebih dahulu untuk meningkatkan harga rumah.

2. Lihat Siapa yang Menempati Rumah Sebelumnya
Selanjutnya adalah melihat siapa yang pernah menempati rumah yang ingin dijual. Ternyata, pemilik rumah sebelumnya juga bisa memengaruhi harga jual rumah.

"Kita bisa lihat apakah rumahnya itu pernah ditempati oleh siapa nih sebelumnya, misalnya orang yang konotatifnya negatif, kayak rumah bekas korupsi atau rumahnya itu pernah ada yang meninggal di situ. Itu bisa membuat harga jualnya (rumah) jadi jauh lebih rendah," ungkapnya.

3. Akses Rumah Sulit
Terakhir adalah akses rumah. Rumah yang memiliki akses yang sulit, misalnya jauh dari pasar, jauh dari sekolah, maupun jauh dari rumah sakit, bisa membuat harga jual rumah turun.

"Aksesnya itu apakah ke mana-mana susah atau enggak. Itu juga memberikan faktor apakah nilainya bisa tinggi atau enggak. Kalau kita susah aksesnya ke public transportation atau apapun itu, ya itu bisa nilai jualnya rendah," pungkasnya.

4. Lokasi Red Flag
Lokasi adalah faktor paling penting untuk sebuah properti khususnya rumah. Sehingga jelas bahwa lokasi adalah salah satu penentu harga rumah. Nah, harga rumah bisa turun bila lokasinya terletak di tempat-tempat yang buruk alias red flag. Sebagai contoh, beberapa tempat red flag untuk rumah antara lain: dekat dengan kuburan, dekat dengan tiang sutet, dekat dengan rel kereta, dekat pembuangan sampah dan lokasi lain yang punya risiko tinggi.

5. Daerah Banjir
Rumah di daerah banjir juga tak menjadi pilihan utama saat orang mencari rumah. Sehingga rumah daerah banjir bisa menurunkan harga.

https://www.detik.com/properti/tips-dan-panduan/d-7200898/5-faktor-penyebab-harga-rumah-turun-penting-dicatat
Harga rumah di Sydney meroket sebesar 23 persen
22 January 2024
Harga rumah di Sydney diperkirakan akan tumbuh sebanyak 23 persen selama tiga tahun, dengan salah satu bagian pasar yang terabaikan akan mengalami peningkatan terbesar.

Harga rumah di Sydney diperkirakan akan tumbuh sebesar 23 persen selama tiga tahun, menurut data baru.

Laporan dari analis industri properti dan peramal ekonomi Oxford Economics Australia memperkirakan pertumbuhan harga rumah yang relatif lambat akan berlanjut di seluruh Sydney selama sisa tahun keuangan 2024 sebelum meningkat pada FY25 dan FY26.

Menurut laporan Prospek Properti Residensial, yang memperkirakan harga properti dan pasar sewa hingga tahun 2026, pertumbuhan harga unit di Sydney akan melampaui harga rumah hingga akhir Juni 2026.

Oxford Economics memperkirakan harga unit akan tumbuh sebesar 23,4 persen selama periode tersebut, dengan harga rumah diperkirakan meningkat sebesar 15,8 persen.

Hal ini akan membuat nilai unit media Core Logic di Sydney melewati angka juta menjadi ,029,869 dan harga median rumah melewati angka ,5 juta menjadi ,621930.

“Kinerja ibu kota berbeda dalam beberapa bulan terakhir. Total listing telah meningkat di Melbourne dan Sydney, sebuah tren yang kami perkirakan akan terus berlanjut di kuartal-kuartal mendatang, sehingga memperlambat pertumbuhan harga,” kata Maree Kilroy, penulis laporan dan Ekonom Senior di Oxford Economics Australia.

“Tailwinds akan mendorong harga di Perth, Brisbane, dan Adelaide. Rendahnya jumlah listing yang diiklankan dan keterjangkauan kantong akan menopang harga di kota-kota tersebut pada tahun depan. “Penurunan suku bunga mulai akhir tahun 2024 akan meningkatkan ketersediaan kredit, dan sekali lagi mempercepat pertumbuhan harga secara luas.”

Sehubungan dengan Sydney: “Diperkirakan meningkat 10,3 persen dibandingkan tahun 2023, harga median rumah di Sydney diperkirakan telah melampaui puncak sebelumnya pada kuartal Desember 2023, mencapai ,6 juta,” demikian bunyi laporan Oxford Economics Australia.

“Namun, laju pertumbuhan melambat; fungsi dari kenaikan suku bunga tambahan di bulan November dan peningkatan total volume pencatatan saham. Memudarnya stamina permintaan terlihat dari melemahnya tingkat izin lelang.”

Laporan dari Oxford Economics Australia memperkirakan tren ini akan terus berlanjut hingga awal tahun 2024, yang mengakibatkan pertumbuhan harga rumah hanya sebesar 3,3 persen, dan 5,2 persen untuk unit pada tahun fiskal 2024.

“Dalam konteks meningkatnya kekurangan stok hunian, kembalinya penurunan suku bunga akan mendorong percepatan pertumbuhan harga berikutnya mulai akhir tahun 2024 dan seterusnya,” kata Kilroy.

Oxford Economics Australia memperkirakan titik harga unit yang relatif lebih murah akan membantu mendukung pertumbuhan yang lebih kuat dalam waktu dekat. Median harga rumah dan unit di Sydney diperkirakan akan meningkat masing-masing sebesar 5,9 persen dan 8,3 persen per tahun selama dua tahun hingga Juni 2026.

Langkah-langkah yang diambil oleh Pemerintah Albanese, termasuk peningkatan pajak untuk pembelian barang asing dan menggandakan biaya kekosongan untuk rumah yang dimiliki oleh investor luar negeri, diperkirakan tidak akan berdampak besar pada pasar real estat Sydney dan terbatas pada kode pos tertentu di Sydney, banyak di antaranya berada di atas. ujung pasar.

Menurut Indeks Harga Rumah PropTrack bulan Januari, “ “Beberapa faktor berkontribusi terhadap perlambatan harga rumah selama kuartal terakhir tahun 2023.

“Ada kenaikan suku bunga tambahan serta peningkatan pasokan rumah yang terdaftar untuk dijual, yang memberikan lebih banyak pilihan kepada pembeli dan membantu mengurangi persaingan.

“Meskipun wilayah regional mengalami pertumbuhan yang lebih tinggi pada bulan Desember, gabungan wilayah ibu kota jelas merupakan yang berkinerja lebih baik pada tahun 2023, dengan harga naik sebesar 6,44% sepanjang tahun dibandingkan 3,2% di pasar negara bagian lainnya.

“Meskipun beberapa bulan terakhir terjadi peningkatan jumlah properti yang terdaftar untuk dijual, pasokan secara keseluruhan masih relatif terbatas, khususnya di Perth dan Brisbane. Hal ini merupakan kontributor utama terhadap kenaikan harga di pasar-pasar tersebut.

“Meskipun terjadi penurunan harga di ibu kota pada bulan Desember, harga-harga pada tahun 2024 akan didukung oleh pertumbuhan populasi dan lingkungan suku bunga yang tampaknya lebih stabil.”

https://www.news.com.au/finance/real-estate/buying/sydney-home-prices-to-skyrocket-by-23-per-cent/news-story/56cfee474a3c01a97d844212f45491be
Konsultan Ungkap Nasib Properti di DKI Kalau Ibu Kota Dipindah ke IKN
10 January 2024
Jakarta, CNN Indonesia -- Colliers Indonesia selaku konsultan properti menyebut pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara berpotensi mengubah harga properti di Jakarta dan melahirkan peluang alih fungsi gedung kementerian/lembaga (K/L) menjadi hunian.
Head of Advisory Services Colliers Monica Koesnovagril mengatakan pihaknya memang masih belum memastikan apakah properti di Jakarta akan murah jika pusat pemerintahan bergeser ke IKN. Ia menegaskan semuanya masih tergantung dengan penawaran dan permintaan yang ada di Jakarta.

"Kalaupun itu terjadi (harga properti di Jakarta jadi murah atau makin mahal), enggak dalam jangka pendek. Dan kalau memang kita bicara Jakarta harganya (properti) bakal naik atau turun, itu memang supply dan demand yang ada di Jakarta. Jadi, pergerakan harganya boleh dibilang tidak tergantung pada IKN," jelas Monica dalam Media Briefing Kuartal IV 2023 secara virtual, Rabu (10/1).

"Jadi, masih belum bisa dibilang apakah harganya nanti jadi naik atau turun. Paling enggak untuk jangka pendek masih tergantung pasar sekarang saja," imbuhnya.

Colliers juga membahas peluang menyulap gedung-gedung K/L di Jakarta untuk menjadi hunian warga. Monica mengatakan ada tiga faktor utama yang perlu ditimbangkan untuk mewujudkan ide ini.

Pertama, regulasi. Namun, menurutnya saat ini tata kota dari gedung-gedung kementerian yang ditinggalkan itu adalah untuk perkantoran.

Kedua, zoning atau pemetaan wilayah. Monica menyebut zoning dari bangunan kementerian/lembaga itu kantor pemerintahan, sehingga perlu dipikirkan ulang jika ingin diubah menjadi hunian.

Ketiga, teknis mengubahnya. Ia mengatakan ada banyak pertimbangan yang perlu dikaji matang-matang jika ingin menjadikan gedung tersebut sebagai hunian warga.

"Jadi, jawabannya memang enggak semudah itu kalau memang langsung di-convert jadi hunian," ungkapnya.

"Bahkan, kalau misalnya tetap mau (jadi) office pun juga ada pertimbangan-pertimbangan dari sisi regulasinya dan harus dihitung juga kebutuhan ruangnya seperti apa. Memang ada rencana-rencana seperti itu, tapi ini rasanya akan bertahap karena suplai di IKN-nya juga bertahap," imbuh Monica.

Monica juga menekankan perpindahan pejabat pemerintah ke IKN pun tak akan langsung dan membuat Jakarta kosong. Ia menyebut semuanya akan dilakukan bertahap.
Akan tetapi, ia tak menutup kemungkinan dengan opsi menyulap gedung tersebut menjadi hunian. Meski, lokasinya yang di tengah kota bakal menjadi pertimbangan khusus.


https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20240110132832-92-1047632/konsultan-ungkap-nasib-properti-di-dki-kalau-ibu-kota-dipindah-ke-ikn
Kemajuan yang terlihat dari RTS Link mendatang menarik pembeli dari Singapura dan Malaysia untuk mengunjungi properti JB
18 December 2023
JOHOR BAHRU – Ketika pengembang Tiongkok R&F meluncurkan penjualan tahap kedua untuk kondominium Princess Cove di Johor Bahru pada tahun 2018, mereka diperkirakan menjual 30 persen dari hampir 3.800 apartemennya pada akhir tahun.

Perusahaan memperkirakan momentum penjualan akan terus berlanjut untuk proyek yang berjarak kurang dari 10 menit dari pos pemeriksaan JB dengan berjalan kaki.

Namun pandemi Covid-19 melanda sehingga memaksa penutupan perbatasan internasional, termasuk penyeberangan darat antara Johor dan Singapura.

“Selama pandemi, ada rasa putus asa, terutama ketika perbatasan ditutup. Harga (properti) juga turun ke titik yang lebih rendah,” kata wakil manajer umum R&F Xu Jie.

Namun pada tahun 2023, penjualan proyek tersebut meningkat secara signifikan, terutama selama periode April hingga September, yang mencatat transaksi lima kali lebih banyak dibandingkan periode yang sama pada tahun 2022, kata Xu.

Dia menambahkan bahwa meningkatnya minat ini sebagian besar disebabkan oleh Rapid Transit System (RTS) Link, dengan jembatan kereta api dan jembatan trestle yang kini mulai terbentuk melintasi Selat Johor.

“Hanya dengan melihat sekilas ke laut, pembangunan RTS sudah terlihat jelas,” kata Xu, seraya menambahkan bahwa kemajuan yang nyata merupakan jaminan bagi pembeli.

RTS Link adalah layanan antar-jemput rel sepanjang 4 km yang akan beroperasi pada akhir tahun 2026, dengan kapasitas untuk mengangkut 10.000 penumpang setiap jam di setiap arah antara stasiun MRT Woodlands North di Singapura dan Bukit Chagar di JB.

Pembangunan jalur kereta api, yang dimulai pada bulan November 2020, setidaknya telah melampaui angka 50 persen di kedua sisi pada bulan November 2023.

Hal ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan yang mengganggu Causeway, yang digunakan oleh ratusan ribu orang setiap hari.

Optimisme tersebut nampaknya juga dimiliki oleh para pembeli properti di sekitar stasiun RTS, yang sedang dibangun di sebelah kompleks imigrasi di JB.

Xu mengatakan sekitar 40 persen pembeli Princess Cove adalah warga Singapura, banyak dari mereka tertarik untuk berinvestasi di properti JB setelah Singapura kembali menaikkan bea materai pembeli tambahan pada bulan April, sehingga menjadikan lebih mahal untuk memiliki dua atau lebih properti di Republik tersebut.

Kelompok pembeli terbesar berikutnya berasal dari Malaysia, Tiongkok dan Taiwan, tambahnya.

“Kita berada dalam jendela peluang,” kata Xu.

“Harga properti hanya akan semakin tinggi jika RTS semakin dekat dengan selesainya.”

Untuk melanjutkan membaca, silakan kunjungi tautan di bawah ini:
https://www.straitstimes.com/asia/se-asia/visible-progress-of-upcoming-rts-link-draws-s-porean-malaysian-buyers-to-jb-properties
Kawasan Barat Jakarta Semakin Dilirik Pengembang Bagaimana Prospeknya
18 November 2023
Jakarta - Pembangunan properti di Barat Jakarta yakni Tangerang telah menjadi salah satu barometer industri properti di Jabodetabek. Semakin banyak pengembang yang melirik kawasan barat Jakarta untuk memperluas jaringan bisnisnya.
Pengamat properti Anton Sitorus mengatakan, hal itu lumrah karena kawasan barat Jakarta khususnya Tangerang punya potensi yang menjanjikan baik untuk sektor properti hunian ataupun investasi.

"Produk yang dikembangkan di Barat Jakarta beragam, selain itu memiliki infrastruktur yang bagus dan tertata. Sehingga kawasan di Barat Jakarta ini telah sebagai menjadi new territory yang menjanjikan," tegas Anton Sitorus dalam keterangannya, ditulis Minggu (18/11/2023).

Selain itu, salah satu faktor berkembangnya properti di Barat Jakarta adalah konsep township development yang dikembangkan secara terencana oleh pengembang. Anton menjelaskan, dengan perencanaan yang matang dan konsep yang kuat, sebuah proyek township akan memiliki pride dan prestige yang nyaman untuk hunian, dan juga sebagai kawasan bisnis.

"Seperti Alam Sutera yang dikembangkan sejak awal tahun 1990-an, saat ini telah menjadi "brand" produk properti yang diminati konsumen. Diminati karena infrastruktur yang berkembang, dan fasilitasnya terus bertambah," jelas Anton.

Dalam pengembangannya, sebuah township development menjadi kawasan yang berfungsi sebagai live, learn, work, play yang aktif selama 24 jam. Sehingga menjadi kawasan one stop solutions dengan sentuhan konsep modern yang akan memberikan rasa aman dan nyaman.

Selain itu pengembangan sebuah township development saat ini menurut Anton selalu berlandaskan sustainability dan healthy living. "Pendekatan ini selalu menjadi acuan bagi produk properti yang dikembangkan dengan konsep township dan terbukti produk properti yang mengedepankan unsur ini selalu diminati masyarakat," tegas Anton.

Sementara Alvin Andronicus, Chief Marketing Officer (CMO) Elevee Condominium menyatakan bahwa faktor lain yang juga menjadi penentu sehingga Alam Sutera menjadi kawasan yang diminati konsumen dan trendsetter adalah faktor manajemen kota yang memberikan rasa aman dan nyaman.

"Kita (Alam Sutera) hampir 30 tahun membangun kawasan seluas 800 hektar ini. Dan produknya terus berkembang, berawal dari konsep landed house bergaya cluster dan kita adalah pelopor konsep tersebut. Dan saat ini kita mengembangkan produk superblok, seperti Elevee Condominium yang tak hanya berkonsep sebagai hunian vertikal saja tapi dilengkapi dengan berbagai fasilitas untuk kebutuhan penghuninya tapi juga forest park seluas 4 hektar," jelasnya.

https://www.detik.com/properti/berita/d-7043641/kawasan-barat-jakarta-semakin-dilirik-pengembang-bagaimana-prospeknya
Canggih Pengembang Ini Pakai AI buat Lacak Jalan Rusak
16 November 2023
Jakarta - Berkembangnya teknologi tentu dapat membantu berbagai aspek kehidupan, salah satunya sektor properti. Siapa sangka, pengembangan Artificial Intelligence (AI) juga bisa digunakan untuk sektor properti, salah satunya perbaikan jalan.
Hal tersebut dilakukan oleh pengembang properti Sinar Mas Land. CTO Sinar Mas Land, Mulyawan Gani menuturkan pihaknya menggunakan teknologi generative AI untuk mengetahui jalan-jalan di mana saja, khususnya kawasan BSD City yang perlu perbaikan.

"Yang menarik lagi, penggunaan gen AI untuk melihat keretakan jalan. Jadi kalau kita bikin jalan, sudah selesai diaspal, mau nggak mau pasti ada jalan yang retak, jalan bolong dan segala macamnya," tuturnya dalam acara Sinar Mas Land 'Tech Media Workshop' di Green Office Park 9, BSD, Tangerang Selatan, Kamis (16/11/2023).

Menurut Gani, terkadang masyarakat atau penduduk sekitar suka lupa untuk melakukan komplain terkait jalan tersebut. Pun jika sudah melaporkan, untuk menentukan posisi persis jalanan yang rusak cukup sulit.

Nah, salah satu inovasi yang dilakukan pihak Sinar Mas Land adalah dengan memasang kamera pada shuttle bus yang ada di BSD City. Dengan bantuan AI, gambar yang terekam di kamera bus tersebut dapat diterjemahkan menjadi teks.

"Jadi ini contoh dari mobil inspektur kita yang patroli dipasang kamera dan kamera ini akan live streaming sepanjang rute mereka dan secara teknologi akhirnya mereka mendeteksi pakai AI posisi-posisi segala macam lubang, retak jalan, itu di-record," ujar Gani.

Akan tetapi, ia tak memungkiri masih ada beberapa kendala dalam menggunakan teknologi tersebut. Salah satunya terkait dengan sinar matahari yang bisa menimbulkan bayangan pada jalan.

"Jadi AI perlu dilatih. Kalau kita beli barang AI, itu bukan seperti kita download apps ya. Ini orang-orang berpikir 'oh AI itu siap pakai, langsung download langsung pakai kayak Chat GPT' itu memang benar, tapi untuk keperluan korporasi seperti kita, di mana kita ada data security problem, kita mau data privacy, ini jadi kompleks di mana AI ini harus 'dijahit' salah satunya dengan melatih AI menjadi lebih pintar," paparnya.

Gani mengungkapkan, pihaknya menggunakan AI tidak untuk mendapatkan revenue atau penghasilan, tetapi untuk kepuasan konsumen dan penghuni BSD City. Hal itu juga termasuk untuk memperbaiki kinerja internal perusahaan.

"Dengan teknologi ini bisa dibayangkan penggunaannya jauh. Saya bisa betulin jalan dengan lebih cepat, saya bisa evaluasi kinerja kontraktor dengan lebih baik dan saya bisa dapat komplain atau masukkan di sekitar pengguna jalan tersebut," jelasnya.

Tak hanya itu, pihaknya juga menggunakan AI untuk melihat titik-titik kemacetan di BSD City melalui sebuah aplikasi. Dengan demikian, para penduduk maupun pungunjung dapat terhindar dari kemacetan.

"Ke depannya kita juga lagi mau explore untuk mendeteksi membedakan daun kering dan sampah plastik," ungkapnya.

Hal tersebut dimaksudkan untuk mempermudah mitra pekerja yang membersihkan jalan-jalan di sekitar BSD City.

Sementara itu, Gani mengungkapkan pada kuartal-III 2024 pihaknya akan membuat suatu tempat atau database ke penghuni BSD City. Harapannya, para penghuni maupun developer atau coder di BSD City dapat menggunakan data yang dikeluarkan Sinar Mas Land untuk membuat aplikasi yang berguna bagi penduduk setempat, contohnya seperti cara mendeteksi keadaan darurat atau melihat jadwal kereta dengan shuttle bus.

"Bisa dibayangkan di mana kita akan memberikan beberapa data-data publik seperti jadwal BSD Link (shuttle bus) di mana kita harapkan teman-teman mahasiswa, residence atau mungkin anak-anak sekolah 'kalau saya menggabungkan data BSD Link dan data kereta api, misalnya, gimana caranya menghitung headway', misalnya mau ke Jakarta, dia bisa ke aplikasinya yang nggak dibuat Sinar Mas Land tapi dibuat oleh residence-nya yang mengambil informasinya dari kita," tuturnya.

Gani pun mengungkapkan, untuk mengembangkan teknologi AI ini cukup besar. Sebab, yang dikembangkan tidak hanya sistemnya saja tetapi seluruh komponen yang ada di dalamnya.

"Kalau bicara investasi AI berarti ada sensornya ada segala macam, contohnya seperti smart building kita. 'Smart'nya, untuk membuat gedung itu 'smart' di dalam satu gedung aja sekitar Rp 25-40 miliar. Itu angkanya mungkin lebih dari 10% gedungnya sendiri," ungkapnya.

"Kalau komitmen kita, untuk membuat kota itu pintar, mungkin angkanya sekitar Rp 300-400 miliar per tahun karena ini investasinya besar. Karena yang dibutuhkan bukan hanya 'otak'nya, engine-nya. Kalau engine kebetulan kita partnership dengan Microsoft jadi engine-nya kita dibantu, tapi yang jadi pertanyaan bagaimana 'otak' ini bisa menyerap inforasinya? Berarti perlu IoT-nya, sensornya, dashboardnya, nah itu yang membuat investasi kelihatannya besar," pungkasnya.

https://www.detik.com/properti/berita/d-7040133/canggih-pengembang-ini-pakai-ai-buat-lacak-jalan-rusak
Warga RI Kini Bisa Bisnis Properti di Singapura Ini Caranya
18 October 2023
Jakarta, CNBC Indonesia - Singapura telah berkembang menjadi salah satu tujuan komersial terbesar di dunia maupun destinasi untuk menuntut ilmu. Seiring dengan pertumbuhan ekonomi dan pendidikan di Negeri Singa tersebut, kebutuhan menyewa properti seperti landed house (rumah tapak), apartemen (kondominium), atau real estate terus meningkat.
Warga negara asing seperti investor, pebisnis, pekerja, hingga pelajar atau mahasiswa tentu membutuhkan tempat tinggal sementara. Karena itu, langkah pertama yang mereka lakukan adalah menyewa tempat tinggal yang dekat dengan tempat kerja/bisnis atau kampus mereka.

Kebutuhan sewa properti di Singapura ini tak hanya datang dari para investor, pebisnis, pekerja, maupun pelajar/mahasiswa saja. Banyak juga warga asli Singapura yang memilih untuk menyewa properti, terutama kalangan anak muda. Alasan utama mereka meninggalkan rumah orang tua dan memilih untuk menyewa properti sendiri adalah karena ingin mandiri.

Baca: AS-China Minggir Dulu, Pengusaha Eropa-RI Makin Mesra
Banyaknya warga asing (investor, pebisnis, pekerja, dan pelajar/mahasiswa) maupun warga lokal Singapura yang menyewa properti untuk hunian sementara ini menarik perhatian Andrew Adriaan, seorang warga Indonesia yang juga menjadi Penduduk Tetap Singapura (PR). Melihat adanya peluang bisnis dari sewa menyewa properti ini, Andrew kemudian mendirikan agen sewa properti yang diberi nama Redbrick.id pada tahun 2013 silam.

Dalam perkembangannya, Redbrick.id saat ini mulai menggandeng Warga Negara Indonesia yang memiliki properti/landloard seperti rumah, apartemen, maupun real estate di Singapura. Para pemilik properti asal Indonesia tersebut diajak bekerja sama untuk menyewakan properti mereka kepada investor, pebisnis, pekerja, dan pelajar/mahasiswa maupun warga lokal Singapura yang membutuhkan hunian sementara.

"Redbrick.id menjembatani kesenjangan antara Indonesia dan Singapura dengan menawarkan layanan manajemen properti premium. Namun, layanan ini disesuaikan untuk orang Indonesia yang memiliki properti di Singapura. Prioritas utama kami adalah memastikan kesejahteraan sekaligus memaksimalkan laba hasil investasi mereka," kata Andrew dalam keterangannya, di Singapura, Selasa (17/10/2023).

Lalu, apa saja yang dilakukan Redbrick.id untuk membantu para warga Indonesia yang memiliki properti di Singapura ini?

"Kami memberikan penilaian dan laporan mengenai properti, melakukan screening penyewa, membuat perjanjian sewa-menyewa, mengatur penyerahan kunci, membuat manajemen properti yang tersedia, mengurus check-in, melakukan pemeliharaan, mengumpulkan uang sewa, mengelola keuangan, dan memperbarui sewa. Semuanya kami yang urus," tutur Andrew.

Dengan pengalaman bertahun-tahun dan pemahaman mendalam mengenai pasar properti di Singapura dan Indonesia, Redbrick.id optimistis bisa menjadi mitra terpercaya dalam mengelola properti warga Indonesia di Singapura.

Redbrick.id, lanjut Andrew, menghadirkan layanan komprehensif yang dirancang untuk meningkatkan kinerja properti WNI di Singapura sekaligus mengurangi potensi kerumitan atau risiko dalam urusan rental properti. Untuk itulah, Redbrick.id selalu memberikan masukan strategis dalam segala urusan sewa properti ini.

"Kami berkomitmen untuk memberikan solusi terpersonalisasi yang selaras dengan kebutuhan dan preferensi unik untuk para pemilik properti asal Indonesia di Singapura. Dengan demikian, kepemilikan properti jarak jauh menjadi pengalaman yang mudah dan bermanfaat," pungkasnya.

https://www.cnbcindonesia.com/entrepreneur/20231018160230-25-481655/warga-ri-kini-bisa-bisnis-properti-di-singapura-ini-caranya
Mengapa harga rumah akan melonjak selama dua tahun lagi  sebelum hancur klaim pakar yang secara akurat memperkirakan keruntuhan pasar properti pada tahun 2008 DAN 1990an
26 August 2023
Ketika suku bunga hipotek meroket ke level tertinggi dalam dua dekade dan pembeli menghadapi pasar yang paling tidak terjangkau dalam beberapa tahun terakhir, peringatan akan jatuhnya harga rumah mulai bermunculan.

Namun seorang ahli menegaskan bahwa kita tidak perlu panik dulu. Ekonom Fred Harrison, yang secara akurat memperkirakan dua kehancuran properti global terakhir, menyatakan bahwa nilai real estat akan terus meningkat hingga tahun 2026 - sebelum nilainya anjlok.

Harrison adalah pionir 'teori siklus harga rumah 18 tahun' yang menyatakan bahwa kehancuran hanya terjadi 18 tahun setelah kehancuran terakhir dimulai.

Hipotesisnya, yang didasarkan pada penelitian siklus bisnis di Chicago pada tahun 1930-an, belum membuktikan bahwa dia salah.

Dalam bukunya, The Power in the Land, yang diterbitkan pada tahun 1983, Harrison dengan tepat memperkirakan harga properti akan mencapai puncaknya pada tahun 1989 serta resesi yang mengikutinya.

Pada tahun 2005, ia menerbitkan Boom Bust: Harga Rumah, Perbankan dan Depresi 2010, yang berhasil meramalkan puncak harga rumah pada tahun 2007 dan kehancuran yang terjadi kemudian.

Buku terbarunya We Are Rent mengklaim harga akan mencapai puncaknya pada tahun 2026 sebelum terjadi resesi yang akan menutupi peristiwa tahun 2008.

Harrison menyatakan bahwa satu-satunya hal yang dapat mengganggu siklus tersebut adalah perang dunia. Bahkan pandemi – yang memberikan dampak buruk pada pasar properti – tidak cukup untuk menghentikan tren saat ini.

Penulis asal Inggris tersebut mengatakan kepada DailyMail.com: 'Selama pandemi, kami melihat kenaikan harga rumah yang sangat besar. Hal ini terjadi karena Pemerintah memberikan sejumlah besar uang kepada rumah tangga untuk menjaga perekonomian tetap bertahan - dan sebagian besar dari uang tersebut berakhir di pasar perumahan.

'Sekarang kita melihat harga rumah turun sedikit dan orang-orang mengatakan kehancuran akan terjadi. Namun sebenarnya jika melihat tren jangka panjang yang kita lihat saat ini hanyalah koreksi saja.

'Harga naik, hanya saja tidak secepat sebelumnya.'

Harrison menegaskan bahwa pasar perumahan global 'disinkronkan' dan bahwa Inggris dan AS akan mengalami kehancuran pada saat yang bersamaan.

Ia memperkirakan hal ini akan dimulai pada tahun 2026 dan berakhir pada tahun 2028 – 20 tahun setelah tahun terakhir.

Harrison says a 'substantial decline' in property prices is coming - though he says he cannot speculate on exact figures.

He insists the 18-year cycle can be traced back for 300 years. The pattern begins with a crash that lasts for about two years before entering a 'recovery' phase which lasts for six or seven years and sees prices undergo modest growth.

After that there is a sustained price growth for nine years which is broken up for a year or two by a 'mid-cycle dip.'

At this point a crash ensues and the cycle begins again.

Harrison is unable to pinpoint exactly why 18 is the magic number but his most plausible explanation suggests it is determined by interest rates.

The record low interest rates of the last decade have seen house prices soar. However, with the Fed's benchmark rate now set between 5.25 and 5.5 percent, this will have a delayed knock-on effect on house prices, Harrison explained.

He estimates that the cycle is the same length of time it takes a borrower to pay off the interest on a 5 percent loan. At this point the cycle begins again.

His comments come after it was revealed housing affordability in the US is now worse than it was in 2006 as buyers face a perfect storm of high mortgage rates and elevated house prices.

Figures from the Atlanta Federal Reserve show that affordability has fallen below levels seen during the housing bubble peak in the lead-up to the 2008 financial crisis.

The Atlanta Fed uses house prices, mortgage rates and average incomes to calculate an 'affordability' score each month. The latest figures, from June 2023, show the score has plunged to 69.5 - nearly 40 points below where it was in June 2020.

The report also does not take into account mortgage rates, which have shot up again in August. It means this month is likely to become the worst month for housing affordability of the century, according to estimates by Fortune.

https://www.dailymail.co.uk/yourmoney/property/article-12446057/Why-house-prices-set-soar-two-years-CRASH-claims-expert-accurately-predicted-property-market-collapse-2008-1990s.html
Nggak Semua Hunian Bisa Dibeli WNA Ini Jenisnya
16 August 2023
Jakarta - Pemerintah telah menerbitkan aturan terkait warga negara asing (WNA) untuk memiliki hunian hanya dengan dokumen keimigrasian, seperti paspor, visa, atau izin tinggal. Namun, tak semua hunian bisa dibeli oleh WNA lho.
Hunian yang dimaksud adalah rumah maupun rumah susun (susun) komersil, bukan yang subsidi. Berdasarkan Peraturan Menteri (Permen) ATR/Kepala BPN Nomor 18 tahun 2021 tentang Tata Cara Penetapan Hak Pengelolaan dan Hak Atas Tanah pasal 186 ayat 1, disebutkan bahwa kepemilikan rumah tempat tinggal atau hunian bagi WNA diberikan batasan untuk rumah tapak:

1. Rumah dengan kategori rumah mewah sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
2. (1) satu bidang tanah per orang/keluarga
3. Tanahnya paling luas 2.000 m2

Namun, jika memberikan dampak positif terhadap ekonomi dan sosial, maka rumah tapak dapat diberikan lebih dari sebidang tanah atau luasannya lebih dari 2.000 m2 atas seizin menteri. Rinciannya, rumah tapak yang dapat dimiliki WNA berada di atas tanah Hak Pakai di atas Tanah Negara, Hak Pakai di atas Hak Milik yang dikuasai berdasarkan perjanjian Hak Pakai di atas Hak Milik dengan akta Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT), atau juga bisa di atas Hak Pengelolaan berdasarkan perjanjian pemanfaatan tanah dengan pemegang Hak Pengelolaan.

Dalam Permen yang sama disebutkan pada pasal 185 bagian b, rusun yang bisa dibeli WNA adalah rusun yang dibangun di atas bidang tanah Hak Pakai atau Hak Guna Bangunan di atas Tanah Negara, Hak Pakai atau Hak Guna Bangunan di atas Tanah Hak Pengelolaan, atau Hak Pakai atau Hak Guna Bangunan di atas tanah Hak Milik.

Pada aturan yang sama pada pasal 187 ayat 2 disebutkan bahwa hunian yang bisa dibeli WNA berupa pembelian rumah/unit baru atau rumah/unit lama dan harga rumah tempat tinggal atau hunian ditetapkan dengan Keputusan Menteri.

https://www.detik.com/properti/berita/d-6879108/nggak-semua-hunian-bisa-dibeli-wna-ini-jenisnya